5 Contoh Pantun Bahasa Sunda dan Artinya untuk Penutup Pidato
Teknokra.id- Simak begini 5 contoh pantun bahasa Sunda dan artinya untuk penutup pidato. Buat pidato enggak monoton.
Berpidato didepan banyak orang bukan perkara yang mudah.
Selain harus bisa merangkai kata dengan baik kalian juga tidak boleh terlihat gugup didepan banyak orang.
Hal lain yang harus diperhatikan adalah isi dari pidato yang akan disampaikan dan bagaimana pembawaan kalian.
Untuk menyiasati agar pidato tidak monoton, maka bisa ditambah kata-kata yang lucu atau menghibur seperti pantun.
Berikut ada contoh pantun bahasa Sunda dan artinya yang bisa digunakan untuk menutup pidato.
1.Pak camat jualan tomat
Yang beli harus hormat
Lamun ngaku umat nabi Muhammad
Ngajawab salam kudu semangat
Pak camat jual tomat
Pembeli harus hormat
Jika Anda mengaku sebagai umat nabi Muhammad
Mejawab salam harus semangat
2.Di imah aya kolam
Hanyakal eweuh esina
Sing ngejawab salam
Mudah mudahan loba rezekina
Ada kolam di rumah
Tidak ada isinya
Siapa yang menjawab salam
Semoga rezekinya banyak
3.Daun salam
Siap saji
Nu ngajarawab salam
Mugia seuer rizki
Daun salam
Siap saji
Yang menjawab salam
Semoga mendapat banyak rizki
4.Sholat tahajud di tengah malam
Jangan selalu tidur pulas
Lamun abdi ngucap salam
Jawabna anu ikhlas
Sholat tahajud di tengah malam
Jangan selalu tidur pulas
Jika saya mengucap salam
Jawabannya yang tulus
5.Daun peteuy daun salam
Dibeli ten mang Tatang
Sing saha anu ngajawab salam
Di doaken sing lunas hutang
Daun pete daun salam
Dibeli oleh mang Tatang
Siapa pun yang menjawab salam
Saya berdoa agar hutangnya lunas
Nah itu tadi 5 contoh pantun bahasa Sunda dan artinya untuk penutup pidato. Bisa kalian gunakan agar pidato kalian tidak monoton.